Sir Alex Ferguson menandai partai ke-900 di Liga Inggris dengan senyum seiring kemenangan meyakinkan Manchester United atas Wolverhampton. Tapi Fergie boleh jadi sempat ketar-ketir karena lawan awalnya tak mudah ditaklukkan.
Partai MU kontra Wolves, Rabu (16/12/2009), menjadi momen istimewa untuk Fergie yang melakoni partai nomor 900 di liga. Partai itu sendiri berhasil dimenangi oleh MU dengan skor 3-0.
Gol oleh Wayne Rooney, Nemanja Vidic dan Antonio Valencia bukan hanya menghadiahkan tiga angka yang membawa MU menyamai raihan poin Chelsea, tapi juga kado manis dalam laga istimewa buat sang manajer.
Dalam mencapai kemenangan itu sendiri, MU tampil dominan. Tengok catatan Soccernet yang menyebut MU meraih 60 persen penguasaan bola dan membuat 18 tembakan dengan sepuluh ke arah gawang. Wolves hanya membuat lima tembakan saja.
Skor dan statistik boleh memperlihatkan dominasi 'Setan Merah'. Tapi faktanya pada suatu titik MU juga sempat dipersulit Wolves yang beberapa kali menebar ancaman dan juga sulit ditembus di belakang.
"Mereka membuat keadaan sulit buat kami, terus menekan dan menekel," aku Fergie di Yahoo Sports.
Di laga Liga Primer sebelumnya Wolves tampil apik saat menundukkan Tottenham Hotspur. Tapi saat menghadapi MU Mick McCarthy selaku manajer justru membuat sepuluh perubahan dalam timnya.
Ini sempat bikin Fergie percaya diri meraih kemenangan, meski perlawanan Wolves pada akhirnya membuat pria yang mulai menangani MU sejak tahun 1986 itu angkat jempol.
"Dengan mempertimbangkan mereka banyak memainkan pemain lapis kedua, saya kira mereka tampil bagus. (Perubahan) Ini tak mengejutkan karena mereka harus menghadapi Burnley di akhir pekan. Setelah kami bikin gol pertama, kami melaju cukup nyaman," analisa Fergie.